Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Jejakkasuslive.com – Koba Kepala Dinas (Disperkimhub) Fani Hendra Saputra Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, terus gencar mensosialisasikan program uji kelayakan kendaraan (KIR) gratis yang telah berjalan selama setahun terakhir. ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kelayakan kendaraan di jalan raya tanpa biaya bagi pemilik kendaraan.
Mengingat dari hasil Pantauan Disperkimhub di awal tahun 2025.di Bangka Tengah, cukup sering terjadi kecelakaan lakalantas, di Bangka Belitung.
Kepala Disperkimhub Fani Hendra Saputra mengajak seluruh pemilik kendaraan roda empat untuk segera memanfaatkan program uji KIR gratis ini. Menurutnya, program ini merupakan bagian dari kebijakan nasional yang diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah, serta Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 35 Tahun 2023 tentang Pajak dan Retribusi Daerah, yang menghapus retribusi untuk Pengujian Kendaraan Bermotor.
“Uji KIR gratis ini tidak dipungut biaya, jadi tidak ada alasan lagi bagi pemilik kendaraan untuk tidak melakukan uji kelayakan kendaraannya,” tegas Fani Hendra Saputra
Pengujian KIR yang dilakukan secara berkala setiap enam bulan ini diwajibkan untuk memastikan kondisi kendaraan, terutama angkutan barang dan penumpang, tetap dalam keadaan layak operasi. Hal ini penting demi menjaga keselamatan pengemudi dan pengguna jalan lainnya.
“Yang paling penting adalah memastikan kendaraan angkutan dan muatan dalam kondisi yang aman dan layak beroperasi di jalan,” jelasnya lebih lanjut.
Disperkimhub Bangka Tengah juga menekankan pentingnya uji KIR sebagai upaya meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap regulasi lalu lintas dan keselamatan berkendara. Dengan program gratis ini, diharapkan pemilik kendaraan dapat lebih proaktif dalam menjaga kelayakan kendaraannya.
Fani Hendra Saputra, mendorong seluruh masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini demi terciptanya lalu lintas yang aman dan teratur.
“Saya berharap kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Bangka Tengah, ayok kita KIR kendaraan, uji kendaraannya di Balai tanpa dipungut biaya apa pun, alias gratis,” katanya, Jumat (17/1/2025).
Uji KIR kendaraan bermotor dinilai penting karena ada beberapa hal penyebab terjadinya kecelakaan selain human error adalah kelayakan kendaraan.apalagi di saat-saat seperti ini dengan kondisi cuaca ekstrim yang tidak bisa diprediksi.
Selain itu, Disperkimhub Bangka Tengah juga sudah memetakan beberapa titik-titik rawan kecelakaan yang menjadi prioritas dilakukan kajian, seperti di Desa Cambai misalnya.
Jalan raya di Desa Cambai merupakan jalan nasional, sehingga Disperkimhub Bangka Tengah berharap ada dukungan dari Balai Perhubungan Nasional agar mengkaji kembali terkait antisipasi kecelakaan. Tutup nya.
Tim 9 Jejak Kasus.